Tokoh di dalam film ini:
Ahmad Dahlan yang di perankan oleh Lukman Sardi
Menurut saya tokoh yang ada di dalam film ini yaitu Ahmad Dahlan merupakan orang yang bermental sehat karena usaha nya yang pantang menyerah dalam menyiarkan agama Islam di Indonesia. Perjuangan yang dilakukan oleh Ahmad Dahlan itu juga tidak serta merta mudah akan tetapi banyak melalui hambatan yang dimana akhirnya para orang yang banyak menentang ajaran yang di berikan oleh Ahmad Dahlan dapat menyetujui bahwa aliran yang di ajarkan nya bukan merupakan aliran agama yang sesat.
Berikut sinopsis dari film Sang Pencerah :
Sang Pencerah menceritakan seorang pemuda berusia 21 tahun
bernama Darwis (Ihsan Taroreh). Pemuda itu gelisah dengan lingkungannya
yang melaksanakan syariat Islam yang melenceng ke arah sesat. Untuk
mendalami ajaran agama Islam, Darwis pun pergi ke Mekkah.
Sepulangnya dari Mekkah, Darwis merubah namanya menjadi Ahmad Dahlan
(Lukman Sardi). Ia mendirikan sebuah langgar/surau dan mengawali
pergerakannya dengan mengubah arah kiblat yang salah di Masjid Besar
Kauman. Tindakannya itu serta merta mengundang kemarahan seorang kyai
penjaga tradisi, Kyai Penghulu Kamaludiningrat (Slamet Rahardjo) yang
mengakibatkan surau Ahmad Dahlan dirobohkan karena dianggap mengajarkan
aliran sesat.
Cobaan Ahmad Dahlan dalam pergerakannya meluruskan syariat Islam pun
tidak hanya sampai di situ. Dirinya juga dituduh sebagai kyai Kejawen
hanya karena dekat dengan lingkungan cendekiawan Jawa di Budi Utomo,
bahkan dirinya disebut kafir.
Namun semangat Ahmad Dahlan tidak pernah surut. Bersama istri
tercinta, Siti Walidah (Zaskia Adya Mecca) dan lima murid murid setianya
: Sudja (Giring Nidji), Sangidu (Ricky Perdana), Fahrudin (Mario
Irwinsyah), Hisyam (Dennis Adishwara) dan Dirjo (Abdurrahman Arif),
Ahmad Dahlan terus berjuang. Sampai pada akhirnya ia membentuk
organisasi Muhammadiyah dengan tujuan mendidik umat Islam agar
berpikiran maju sesuai dengan perkembangan zaman.
FILM SANG PENCERAH
06.40 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar